Core

Berapa hari lagi puasa akan tiba? Pertanyaan tersebut kini terlintas di benak umat muslim. Bulan Ramadhan akan tiba dalam beberapa hari lagi. Dalam kalender Hijriah, bulan Sya'ban sudah berjalan dan kita akan segera memasuki bulan Ramadhan. 

Bulan Ramadhan dianggap sebagai bulan suci bagi umat Islam, di mana mereka wajib menjalankan puasa sebagai salah satu rukun Islam yang ketiga. Seluruh umat Muslim selalu menantikan kedatangan bulan Ramadhan karena banyak amalan yang dilakukan selama bulan ini dapat menghasilkan pahala berlipat ganda. 

Berapa Hari lagi Puasa? Ini Metode Perhitungannya

Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan awal Ramadhan 1445 H pada tanggal 11 Maret 2024, berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal. Keputusan ini didukung oleh Tarjih dan Tajdid. Ijtimak menjelang Ramadhan terjadi pada tanggal 29 Syaban 1445 H, pukul 16.07.42 WIB.

Surat resmi yang menetapkan awal Ramadhan ini ditandatangani oleh Wakil Ketua dan Wakil Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, yaitu Hamim Ilyas dan Atang Solihin.

Sementara itu, jika mengacu pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama, tanggal 1 Ramadhan 1445 H diperkirakan jatuh pada tanggal 12 Maret 2024. Namun, ini masih merupakan perkiraan karena pemerintah akan menetapkan awal puasa Ramadhan melalui sidang isbat yang dilaksanakan pada akhir bulan Syaban.

Cara menentukan awal bulan Ramadhan di Indonesia biasanya menggunakan beberapa metode. Berikut ini ada beberapa cara yang biasa dilakukan untuk menentukan awal Ramadhan yaitu:

Wujudul Hilal

Metode Wujudul Hilal merupakan salah satu pendekatan hisab (perhitungan astronomis) yang digunakan untuk menentukan awal bulan baru dalam kalender Islam, termasuk awal bulan Ramadhan. Terdapat beberapa kriteria yang harus terpenuhi agar awal bulan baru dapat ditetapkan dengan menggunakan metode Wujudul Hilal. Kriteria-kriteria tersebut meliputi:

  1. Tinggi hilal minimal 3 derajat di atas ufuk.
  2. Sudut elongasi (jarak sudut antara Bulan dan Matahari) minimal 6,4 derajat.
  3. Umur bulan minimal 8 jam.

Metode ini menjadi semakin populer dalam penentuan awal bulan Ramadhan. Meskipun terdapat perdebatan di sekitar penggunaannya, metode ini menawarkan keakuratan dan objektivitas yang menjadi kelebihannya dalam menentukan perhitungan astronomis dalam kalender Islam.

Imkanur Rukyat MABIMS

Imkanur rukyat MABIMS juga bisa menentukan berapa hari lagi puasa. Metode Imkanur rukyat MABIMS adalah kriteria penetapan awal bulan Ramadhan berdasarkan hasil musyawarah Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS). 

Dalam metode ini, terdapat kriteria-kriteria yang harus dipenuhi, antara lain:

  1. Ketinggian bulan di atas horizon tidak kurang dari 2 derajat.
  2. Jarak lengkung bulan dan matahari tidak kurang dari 3 derajat saat matahari terbenam.
  3. Usia bulan tidak boleh kurang dari 8 jam setelah ijtimak atau konjungsi saat terbenam.

Rukyat Global

Memiliki kriteria di mana jika satu penduduk melihat hilal maka seluruh masyarakatnya harus berpuasa merupakan praktik yang diterapkan oleh sebagian umat Muslim, terutama di negara Arab Saudi atau negara-negara di mana hilal terlihat.

Imkanur Rukyat

Imkanur Rukyat adalah metode penetapan awal puasa yang berdasarkan kriteria hilal harus berada minimal 2 derajat di atas ufuk, meskipun belum terlihat dengan mata telanjang. Metode ini digunakan untuk menentukan berapa hari lagi puasa akan dimulai.

Keistimewaan Bulan Ramadhan

Bulan Ramadhan selalu dinanti oleh seluruh umat Muslim karena memiliki banyak berkah. Selama bulan Ramadhan, seluruh umat Muslim diwajibkan menjalankan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Puasa ini dijalankan sebagai bentuk ibadah dan pengendalian diri. Berikut adalah beberapa alasan mengapa bulan Ramadhan selalu dinanti dengan penuh antusiasme:

Bulan Penuh Berkah dan Ampunan

Ramadhan merupakan bulan penuh berkah dan ampunan, sehingga banyak yang bertanya berapa hari lagi puasa. Salah satu keutamaannya adalah bahwa amalan sholeh dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Bulan Ramadhan menjadi waktu yang istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan amalan sholeh dan meraih pahala yang berlimpah.

Dalam beberapa hari, kita akan memulai puasa. Puasa Ramadhan tidak sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga mengajarkan pengendalian diri. Bulan ini memungkinkan kita untuk introspeksi diri dan berupaya menjadi pribadi yang lebih baik.

Allah SWT membuka pintu surga sebesar-besarnya dan menutup pintu neraka. Ini memberikan peluang bagi umat Islam untuk meraih surga dengan lebih mudah dan menjauhi neraka. Ramadhan juga dikenal sebagai bulan ampunan, di mana Allah SWT memberikan ampunan kepada hamba-Nya yang bertaubat dengan tulus.

Bulan Penuh Kebersamaan

Bulan Ramadhan memang memiliki makna yang kuat dalam hal meningkatkan kebersamaan dan solidaritas di antara umat Muslim. Sholat tarawih, sholat Idul Fitri, dan tadarus Al-Qur'an memberikan peluang bagi umat Islam untuk berkumpul dan beribadah bersama di masjid. 

Tradisi berbagi makanan saat buka puasa (takjil) dan zakat fitrah pada saat lebaran tidak hanya mempererat hubungan antar sesama, tetapi juga memberikan bantuan kepada yang membutuhkan.

Ramadhan juga menjadi momen untuk memperbaiki hubungan yang terputus dengan keluarga, teman, dan kerabat. Berbagai kegiatan dan tradisi di bulan ini menumbuhkan rasa persaudaraan dan kebersamaan di kalangan umat Islam. Tidak hanya itu, Ramadhan juga menjadi waktu di mana semua orang berlomba-lomba dalam bersedekah.

Bulan Diturunkannya Al Quran

Banyak umat Muslim yang bertanya-tanya berapa hari lagi puasa, karena bulan puasa merupakan bulan yang khusus dan penting dalam agama Islam. Alasan ini terkait dengan fakta bahwa bulan puasa jatuh pada bulan di mana Al-Qur'an diturunkan. Tepatnya, tanggal 17 Ramadhan hingga saat ini diperingati sebagai malam Nuzulul Quran, yakni malam di mana Al-Qur'an diturunkan.

Al-Qur'an pertama kali diturunkan di Gua Hira kepada Nabi Muhammad SAW oleh malaikat Jibril atas perintah Allah SWT. Ketika itu, Nabi Muhammad sudah berusia empat tahun. Ayat pertama yang diturunkan adalah Surat Al-Alaq ayat 1-5. Malam Nuzulul Quran menjadi momentum penting bagi umat Islam untuk merenungkan dan memahami betapa mulianya kitab suci tersebut serta menjadikannya pedoman dalam kehidupan sehari-hari.

Lebih Dekat dengan Allah SWT

Puasa Ramadhan adalah salah satu bentuk ibadah yang amat disukai oleh Allah SWT. Dengan menjalankan puasa, seorang hamba menunjukkan ketaatan dan kepatuhannya kepada Sang Pencipta, yang menjadikannya lebih dekat dengan-Nya. Orang yang melaksanakan puasa Ramadhan akan ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT. 

Puasa membawa berbagai manfaat spiritual, seperti pengampunan dosa, peningkatan pahala, kedekatan dengan Allah SWT, peluang memasuki surga, dan perlindungan dari api neraka. Oleh karena itu, banyak umat Muslim yang menanyakan berapa hari lagi puasa lalu menghitung hari-hari menjelang puasa Ramadhan karena kesadaran akan keutamaan dan berkah yang terkandung di dalamnya.

Persiapan Menyambut Ramadhan 2024

Menyambut bulan suci Ramadhan, persiapan yang penting dilakukan termasuk mempersiapkan hati dan pikiran untuk menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan dan ketulusan. Selain itu, persiapan fisik juga diperlukan dengan menjaga kesehatan tubuh melalui pola makan yang seimbang dan hidrasi yang cukup, agar dapat menjalankan puasa dengan lancar. 

Mempersiapkan jadwal dan rencana ibadah juga penting untuk memaksimalkan manfaat dari bulan Ramadhan. Selain itu, membiasakan diri dengan membaca Al-Qur'an dan meningkatkan amal ibadah lainnya seperti sedekah, shalat malam (tarawih), dan dzikir juga merupakan bagian dari persiapan yang penting. 

Hal yang tak kalah penting, menjalin hubungan baik dengan sesama, memaafkan, dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama juga merupakan bagian dari persiapan spiritual yang sangat berarti dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

Dengan memahami berapa hari lagi puasa, kita dapat mempersiapkan diri untuk mengoptimalkan amalan di bulan penuh berkah tersebut. Selain itu, dalam hal layanan, XL PRIORITAS menawarkan beragam paket internet yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan pilihan paket yang variatif, Anda dapat memilih paling cocok untuk mendukung aktivitas selama bulan Ramadhan. Dengan paket internet XL PRIORITAS, Anda dapat meraih koneksi internet yang andal dan sesuai dengan kebutuhan Anda selama bulan yang penuh berkah ini.